Harian foormusique.biz

foormusique.biz: Lautaro Martinez Digaet dari Racing Bersinar Cemerlang Bersama Inter


Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.

Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian foormusique.biz dengan judul foormusique.biz: Lautaro Martinez Digaet dari Racing Bersinar Cemerlang Bersama Inter yang telah tayang di foormusique.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.

Jakarta, Beritasatu.com – Tahun 2022/23 menjadi musim yang cukup cemerlang bagi striker asal Argentina, Lautaro Martinez. Penyerang berusia 25 tahun ini sukses membawa negaranya menjuarai Piala Dunia 2022, mengantar Inter menjadi kampiun Coppa Italia dan bakal berlaga di final Laga Champions membela klubnya melawan Manchester City.     

Lautaro Martinez baru-baru ini menjadi penyelamat Inter Milan dalam lanjutan final Coppa Italia melawan Fiorentina untuk memastikan gelar perdananya di musim ini di bawah nakhoda pelatih Simeone Inzaghi.

Inter Milan menjalani start buruk dalam partai di Stadion Olimpico Roma ini dengan kebobolan terlebih dahulu melalui gol yang dicetak oleh Nicolas Gonzalez saat pertandingan baru berjalan tiga menit.

Lautaro Martinez kemudian keluar sebagai penyelamat dan membalikkan keadaan berkat golnya pada pada menit ke-29 serta 37. Inter pun menyabet gelar juara Piala Italia kesembilan mereka.

Lautaro Martinez merupakan penyerang haus goal milik Inter Milan sekaligus menjadi andalan bagi lini depan tim nasional Argentina bersama Lionel Messi dan kawan-kawannya.

Sebelum berseragam Inter Milan, penyerang yang lahir pada 22 Agustus 1997 ini mengawali karier juniornya dengan membela klub lokal Linires dan berhasil menorehkan 13 gol pada gelaran Liga U-17, serta berhasil membawa tim tersebut menembus partai final sebelum dikalahkan oleh Rosario.

Penampilan cemerlangnya bersama Linires kemudian memicu ketertarikan Fabio Radelli yang waktu itu menjadi nakhoda dari tim Racing Club yang merupakan tim profesional pertama yang dibela oleh Lautaro Martinez.

Lautaro Martinez kemudian pada tahun 2015 mulai menjalani karier di tempat barunya dengan membela tim muda dari Racing Club dan berhasil mencetak prestasi yang ciamik dengan membukukan 53 gol dari 64 penampilannya.

Setelah sukses menampilkan penampilan terbaiknya bersama tim muda dari Racing Club, kemudian Lautaro mendapatkan debutnya bersama tim Racing Club senior setelah masuk menggantikan seniornya, Diego Milito.

Bersama Racing Club dirinya menjadi andalan di lini depan dengan berhasil mencatatkan 22 gol dari 48 penampilannya di Liga Argentina.

Penampilannya yang kian bersinar memicu beberapa ketertarikan dari klub-klub besar di Eropa seperti Atletico Madrid dan Inter Milan yang melakukan komunikasi intens dengan sang pemain.

Pada 2018, pemain kelahiran Bahia Bianca ini memutuskan untuk pindah ke Inter Milan sebagai awal mula petualangannya di benua Eropa dengan kontrak sebesar 22,7 juta euro selama lima tahun.

Tidak membutuhkan waktu yang lama bagi Lautaro untuk beradaptasi di Serie A, Lautaro pun mulai membuka rekening golnya saat menghadapi Cagliari pada 29 September 2018 dan membawa Inter memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.

Duetnya bersama Romelu Lukaku juga sukses mengantar Nerazzurri menjuarai kompetisi paling bergengsi di Italia, Serie A, musim 2020-01. Pada musim itu Martinez menyumbang 17 gol sementara Lukaku 24. Inter menjadi juara di bawah pelatih Antonio Conte setelah menyelesaikan kompetisi dengan menyabet 91 poin atau unggul 12 poin di atas runner-up, AC Milan.

Hingga saat ini Lautaro Martinez terus menjadi andalan dalam hal juru gedor dari Inter Milan bersama dengan Romelu Lukaku, Edin Dzeko, dan rekan senegaranya, Angel Correa.

Dirinya bersama kompatriotnya pada musim ini berhasil membawa Inter Milan bercokol pada peringkat tiga di atas rival sekotanya AC Milan, menjuarai Coppa Italia, membawa Inter Milan ke partai puncak Liga Champions menghadapi Manchester City.