foormusique.biz: Yenny Wahid AHY Digadang Potensial Jadi Cawapres Anies Baswedan Usai Khofifah Beri Sinyal Menolak
Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.
Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian foormusique.biz dengan judul foormusique.biz: Yenny Wahid AHY Digadang Potensial Jadi Cawapres Anies Baswedan Usai Khofifah Beri Sinyal Menolak yang telah tayang di foormusique.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komaruddin menilai, sejauh ini hanya ada dua sosok yang digadang berpotensi akan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
Kedua sosok itu yakni putri dari almarhum Abdurahman Wahid alias Gus Dur sekaligus tokoh NU Yenny Wahid dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Pernyataan Ujang ini seraya menanggapi soal kabar kalau Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan sinyal menolak untuk maju sebagai cawapres Anies Baswedan.
Padahal, Khofifah memiliki potensi untuk maju mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.
“Kalau Yenny Wahid mau mungkin Yenny Wahid kuat, lalu ada AHY ya kemungkinan besar sih ketika Mahfud MD tidak mau lalu Khofifah menolak maka kemungkinan besar ada dua nama, Yenny Wahid yang didorong NasDem dan satu lagi nya itu AHY gitu,” kata Ujang saat dimintai tanggapannya, Minggu (23/7/2023).
Ujang menilai, untuk saat ini, sudah tidak adalah opsi bagi Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang mengusung Anies Baswedan maju sebagai capres untuk memilih cawapres.
Dengan begitu kata Ujang, hanya sosok AHY dan Yenny Wahid yang diniali berpotensi untuk mendampingi Anies.
“Tinggal kompromi saja diantara partai koalisi itu siapa yang nanti dijadikan cawapres Anies, Yenny Wahid kah atau AHY, tinggal deal-deal saja tinggal sepakat saja,” ucap dia.
Meski kata Ujang, nama-nama lain akan tetap muncul berdasarkan dinamika politik yang ada, namun, nantinya akan tetap mengerucut di dua nama tersebut.
Oleh karenanya, Koalisi Perubahan yang digagas oleh Partai NasDem, Partai Demorkat dan PKS sudah seharusnya memutuskan siapa nama yang layak untuk maju dampingi Anies.
“Mengerucut pada Yenny Wahid dan AHY kalau Yenny Wahid menolak ya tinggal AHY berarti kan seperti itu, kita lihat dinamikanya nanti, kalaupun ada nama-nama lain di luar itu ya kita lihat perkembangan nya ke depan,” tukas Ujang.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai NasDem Effendy Choirie alias Gus Choi mengakui sempat mendekati Khofifah Indar Parawansa untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan.
Gus Choi mengatakan pihaknya melalui berbagai jalur melakukan pendekatan terhadap Khofifah, namun tak ada kepastian dari Gubernur Jawa Timur itu.