foormusique.biz: Memoar Sinead OConnor Rememberings Laris Manis
Untung99 menawarkan beragam permainan yang menarik, termasuk slot online, poker, roulette, blackjack, dan taruhan olahraga langsung. Dengan koleksi permainan yang lengkap dan terus diperbarui, pemain memiliki banyak pilihan untuk menjaga kegembiraan mereka. Selain itu, Untung99 juga menyediakan bonus dan promosi menarik yang meningkatkan peluang kemenangan dan memberikan nilai tambah kepada pemain.
Berikut adalah artikel atau berita tentang Harian foormusique.biz dengan judul foormusique.biz: Memoar Sinead OConnor Rememberings Laris Manis yang telah tayang di foormusique.biz terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.
SEBUAH buku tentang mendiang penyanyi ikonis Sinead O’Connor, Remembering, melesat jadi cetakan terlaris. Buku yang dirilis pada 2021 itu melonjak ke puncak daftar buku terlaris setelah kematian bintang pop tersebut, minggu lalu. Penyanyi asal Irlandia yang terkenal dengan lagu hit Nothing Compares 2 U itu ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di rumahnya di London pada Rabu (26/7). Ia dinyatakan meninggal dunia dalam usia 56 tahun.
Memoar O’Connor yang penuh pengungkapan itu mengisahkan kembali perjalanan kariernya yang kontroversial dan diakui dari sudut pandangnya sendiri. Penyanyi ini meraih ketenaran dengan cepat pada akhir 1980-an dan 90-an dengan serangkaian prestasi. O’Connor melejit menjadi bintang pop dengan meng-cover lagu Nothing Compares 2 U dari Prince.
BACA JUGA:
Penyanyi Sinnead O’Connor Meninggal Pada Usia Ke-56
Namun, nasib penyanyi ini berubah drastis pada 1992, ketika ia menatap kamera di panggung Saturday Night Live. Dalam acara itu, O’Connor merobek foto Paus Yohanes Paulus II. Momen protes yang disaksikan jutaan orang itu tak pelak membunuh kariernya.
Penyanyi yang identik dengan rambut plontos ini merasakan hal yang berbeda. “Saya merasa bahwa memiliki rekor nomor satu telah menggagalkan karier saya,” ujarnya dalam buku tersebut. Baginya, aksi merobek foto tersebut membuatnya kembali ke jalur yang benar.
Dalam Rememberings, O’Connor juga menelusuri kehidupannya sebelum menjadi sorotan, dimulai dari masa kecilnya yang bermasalah di Dublin. Ia tumbuh dalam kehidupan keluarga yang tidak berfungsi dan penuh kekerasan. Setelah mengenal Bob Dylan dari kakak laki-lakinya, ia melarikan diri ke dunia musik dan menemukan jalannya ke band-band lokal Irlandia. Di bagian akhir buku ini, kita melihat O’Connor menyelesaikan album pertamanya saat hamil delapan bulan dan menghabiskan masa-masa awal usia 20-an di jalanan kumuh East Village.
Selain memoarnya, kisah hidup O’Connor juga diceritakan dalam film dokumenter Katheryn Ferguson pada 2022 berjudul Nothing Compares. Film tersebut saat ini tersedia untuk ditonton di Hulu. Seperti dikabarkan Variety, setelah kematian O’Connor, Ferguson berbicara tentang warisan O’Connor dan album yang belum selesai yang ditinggalkannya.
BACA JUGA:
Polisi Sebut Kematian Sinead O’Connor tak Mencurigakan
“Kami tidak mencoba membuat pernyataan besar bahwa dia telah mengubah negara ini, tetapi kamu bisa bertaruh bahwa anak-anak muda, aktivis muda yang telah mengubah negara ini sangat dipengaruhi olehnya. Ia menggunakan suaranya untuk menyuarakan ketidakadilan yang dia saksikan,” kata Ferguson.
Buku memoar Sinead O’Connor yang berjudul Rememberings tersedia untuk dibeli di Amazon dengan harga USD 15,78 atau sekitar Rp 238.396. Pantas banget nih jadi bagian koleksi bukumu.(dgs)
BACA JUGA:
Piano Freddie Mercury Dilelang